Crop Circle "Jejak UFO" di Sleman

Jakarta - Polisi akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) crop circle yang diyakini sebagian masyarakat sebagai jejak UFO di Sleman. Olah TKP diperlukan untuk memastikan penyebab crop circle, apakah buatan manusia ataukah mahluk asing. Sejauh pemeriksaan saksi-saksi, polisi masih mendapatkan keterangan bahwa kasus tersebut tidak melibatkan tangan manusia. Para pemilik sawah yang diperiksa polisi kompak menyatakan padi roboh yang rapih dan membentuk simbol tertentu tersebut di luar kemampuan manusia. "Mereka bilang, nggak mungkin itu dibuat oleh manusia. Soalnya itu rapi sekali. Tidak ada keterangan yang menyebutkan, melihat ada orang melakukan hal-hal aneh di sawah itu," kata Made Muliawan mengutip keterangan saksi. "Mereka bilang, nggak mungkin itu dibuat oleh manusia. Soalnya itu rapi sekali. Tidak ada keterangan yang menyebutkan, melihat ada orang melakukan hal-hal aneh di sawah itu," kata Made Muliawan mengutip keterangan saksi. Bahkan, salah satu pemilik lahan yang tinggal tidak jauh dari sawah mengaku mendengar suara bising pada malam hari sebelum simbol tersebut ditemukan. Suara tersebut mirip suara pesawat. "Malam hari ada yang bilang mendengar suara seperti pesawat turun, terus paginya dia melihat di sawahnya ada ini," kata Muliawan. Sebaliknya, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) masih meyakini crop circle yang diyakini sebagai jejak Undefinity Flying Object (UFO) tersebut hanya rekayasa manusia. Dugaan itu seirama dengan prediksi TNI Angkatan Udara. "Fakta-fakta yang mendukung kuat dugaan bahwa crop circle ini adalah buatan manusia adalah bahwa pola itu muncul di area/daerah persawahan yang sepi dan berada di daerah berbukit-bukit yang mempunyai tujuan agar karya seni tersebut dapat dilihat bentuk utuhnya dari atas ketinggian/bukit tersebut," ujar Kasubdispenum TNI AU, Kolonel Pnb Surya Chandra Siahaan. "Astronom dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) juga berpendapat, bahwa fenomena itu sangat diragukan ada kaitannya dengan UFO, bahkan sangat tidak mungkin. Karena secara sains jelas-jelas menyatakan bahwa UFO itu tidak ada," tutup perwira menengah ini. Keterangan : Kapolsek Berbah AKP I : Made Muliawan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional : LAPAN Kasubdispenum TNI AU, Kolonel Pnb : Surya Chandra Siahaan.

Sumber : detiknews.com